Kalkulator Batu Sungai
Hitung volume, berat, dan biaya batu sungai untuk proyek lansekap dan drainase Anda
Menghitung jumlah batu sungai yang tepat sangat penting untuk proyek lansekap dan perencanaan anggaran. Kalkulator batu sungai kami membantu Anda:
- Menentukan volume batu sungai yang diperlukan berdasarkan dimensi area dan kedalaman
- Menghitung berat untuk perencanaan transportasi
- Memperkirakan jumlah karung yang diperlukan jika membeli dalam bentuk karung
- Menghitung total biaya berdasarkan harga material saat ini
- Merencanakan untuk berbagai bentuk area (persegi atau lingkaran)
Untuk menggunakan kalkulator, pilih ukuran batu sungai, satuan ukuran, dan bentuk area. Kemudian masukkan dimensi dan kedalaman. Kalkulator akan langsung memberikan area, volume, berat, jumlah karung, dan perkiraan biaya.
Rumus dasar untuk menghitung volume batu sungai adalah:
Volume = Luas Area × Kedalaman
Di mana perhitungan luas area tergantung pada bentuknya:
- Untuk area persegi: Luas = Panjang × Lebar
- Untuk area lingkaran: Luas = π × (Diameter/2)²
Berat kemudian dihitung dengan mengalikan volume dengan densitas batu sungai:
Berat = Volume × Densitas
Untuk material dalam karung, jumlah karung dihitung dengan:
Jumlah Karung = Total Berat ÷ Berat per Karung
Batu sungai tersedia dalam berbagai ukuran dan jenis, masing-masing cocok untuk aplikasi yang berbeda:
Berdasarkan Ukuran
- Kerikil Kecil (3-10 mm): Ideal untuk jalan setapak, area bermain, dan pengisi celah antara batu yang lebih besar
- Batu Kecil (10-15 mm): Cocok untuk taman kecil, dekorasi pot, dan area drainase ringan
- Batu Sedang (20-40 mm): Sempurna untuk lansekap umum, drainase, dan aksen taman
- Batu Besar (40-75 mm): Bagus untuk alur sungai kering, drainase berat, dan fitur lansekap besar
- Batu Ekstra Besar (75-125 mm): Ideal untuk proyek pengendalian erosi, fitur air, dan aksen dramatis
Berdasarkan Jenis
Jenis | Karakteristik | Kisaran Harga |
---|---|---|
Batu Sungai Standar | Alami, warna campuran bumi | Rp 750.000-1.000.000 per ton |
Batu Sungai Poles | Dipoles mesin, warna lebih cerah | Rp 1.500.000-2.500.000 per ton |
Batu Pantai Meksiko | Gelap, halus, tampilan seragam | Rp 2.000.000-3.000.000 per ton |
Batu Dekoratif Berwarna | Diwarnai dalam berbagai warna | Rp 1.000.000-2.000.000 per ton |
Saat memilih batu sungai, pertimbangkan daya tarik visual, fungsionalitas, dan anggaran untuk proyek Anda. Batu yang lebih kecil umumnya lebih murah dan lebih mudah dikerjakan, sementara batu yang lebih besar memberikan drainase yang lebih baik dan dampak visual yang lebih dramatis.
Memahami cakupan batu sungai membantu dalam perencanaan proyek dan pembelian material yang tepat:
Kedalaman yang Direkomendasikan
- Lansekap Dekoratif: 5-7,5 cm kedalaman
- Jalan Setapak: 7,5-10 cm kedalaman
- Area Drainase: 10-15 cm kedalaman
- Alur Sungai Kering: 15-20 cm kedalaman
Cakupan per Ton
Satu ton batu sungai biasanya mencakup area berikut (pada kedalaman 5 cm):
- Kerikil Kecil: ±12-13 m²
- Batu Kecil-Sedang: ±11-12 m²
- Batu Besar: ±10-11 m²
Tip: Selalu tambahkan 10% ekstra untuk memperhitungkan pemadatan, sisa, dan penyesuaian kedalaman.
Batu sungai memiliki berbagai aplikasi dalam lansekap dan konstruksi:
Aplikasi Lansekap
- Penutup Tanah: Alternatif dekoratif untuk mulsa atau rumput
- Jalan Setapak: Menciptakan jalur yang indah dan fungsional
- Aksen Taman: Menambah daya tarik visual ke area tanaman
- Alur Sungai Kering: Menciptakan fitur drainase yang menarik
Aplikasi Fungsional
- Drainase: Membantu mengalirkan air dari fondasi dan area bermasalah
- Pengendalian Erosi: Menstabilkan lereng dan area rawan erosi
- Area Transisi: Menciptakan batas alami antara area berbeda
- Pengendalian Gulma: Mengurangi pertumbuhan gulma dan kebutuhan perawatan
Ikuti tips ini untuk hasil terbaik saat memasang batu sungai:
Persiapan
- Bersihkan area dari gulma, rumput, dan puing
- Ratakan tanah dan pastikan kemiringan yang tepat untuk drainase
- Padatkan tanah untuk mencegah penurunan
- Pasang pembatas tepi jika diperlukan
Pemasangan
- Pasang kain lansekap berkualitas baik dengan tumpang tindih minimal 10 cm
- Mulai dari titik terendah saat bekerja di lereng
- Sebarkan batu secara merata sesuai kedalaman yang diinginkan
- Gunakan gerobak atau ember untuk distribusi yang efisien
Peringatan: Jangan memasang batu sungai langsung di atas tanah tanpa kain lansekap, karena ini akan menyebabkan pencampuran tanah dan pertumbuhan gulma.
Biaya proyek batu sungai dipengaruhi oleh beberapa faktor:
Biaya Material
- Batu sungai curah: Rp 750.000-1.000.000 per ton untuk jenis standar
- Batu sungai premium: Rp 1.500.000-3.000.000 per ton untuk jenis khusus
- Batu sungai dalam karung (22,7 kg): Rp 60.000-100.000 per karung untuk jenis standar
- Batu sungai premium dalam karung: Rp 100.000-200.000 per karung untuk jenis khusus
Perbandingan biaya: Batu sungai dalam karung biasanya 2-3 kali lebih mahal per volume dibandingkan material curah. Untuk proyek yang membutuhkan lebih dari 0,5 ton (sekitar 20 karung), pengiriman curah biasanya lebih ekonomis meskipun ada biaya pengiriman.
Biaya tambahan: Jangan lupa untuk menganggarkan kain lansekap (Rp 5.000-15.000 per meter persegi), material pembatas, dan biaya pengiriman (Rp 500.000-1.500.000 tergantung jarak).
Berapa banyak batu sungai yang saya butuhkan?
Untuk menghitung kebutuhan batu sungai, kalikan luas area yang akan ditutup (panjang × lebar untuk area persegi atau π × jari-jari² untuk area lingkaran) dengan kedalaman yang diinginkan. Misalnya, area 3 m × 1,5 m dengan kedalaman 5 cm akan membutuhkan 3 × 1,5 × 0,05 = 0,225 meter kubik batu sungai. Untuk berat, kalikan volume dengan densitas (biasanya 1.600-1.700 kg per meter kubik). Tambahkan 5-10% ekstra untuk sisa dan penyusutan.
Berapa kedalaman batu sungai yang direkomendasikan?
Kedalaman batu sungai yang direkomendasikan tergantung pada tujuan penggunaannya. Untuk lansekap dekoratif, lapisan 5-7,5 cm biasanya cukup. Untuk aplikasi drainase atau jalan setapak, 7,5-10 cm lebih baik. Untuk area drainase berat atau alur sungai kering, mungkin diperlukan 10-15 cm atau lebih. Selalu pasang kain lansekap di bawahnya untuk mencegah pertumbuhan gulma dan pencampuran tanah dengan batu.
Bagaimana cara memilih ukuran batu sungai yang tepat?
Pilihan ukuran batu sungai tergantung pada penggunaannya: Kerikil kecil (3-10 mm) ideal untuk jalan setapak dan area bermain. Batu kecil (10-15 mm) cocok untuk taman dan dekorasi. Batu sedang (20-40 mm) bagus untuk drainase dan aksen lansekap. Batu besar (40-75 mm) dan ekstra besar (75-125 mm) cocok untuk alur sungai kering dan fitur air. Pertimbangkan juga estetika, fungsi drainase, dan kemudahan perawatan.
Apakah saya perlu menggunakan kain lansekap?
Ya, sangat direkomendasikan untuk menggunakan kain lansekap di bawah batu sungai. Kain lansekap mencegah pertumbuhan gulma, memisahkan batu dari tanah di bawahnya, dan membantu drainase yang baik. Pastikan untuk menggunakan kain lansekap berkualitas baik dengan berat minimal 100 g/m² dan tumpang tindih sambungannya minimal 10 cm. Kain juga memudahkan pemeliharaan dan mencegah batu tenggelam ke dalam tanah seiring waktu.
Berapa biaya pemasangan batu sungai?
Biaya pemasangan batu sungai bervariasi tergantung pada beberapa faktor: 1) Jenis dan ukuran batu (Rp 750.000 - Rp 2.500.000 per ton), 2) Luas area yang akan ditutup, 3) Kedalaman pemasangan, 4) Biaya persiapan lokasi dan drainase, 5) Biaya kain lansekap (Rp 5.000 - Rp 15.000 per meter persegi), 6) Biaya pengiriman, dan 7) Biaya tenaga kerja jika menggunakan jasa pemasangan. Untuk proyek lebih dari 0,5 ton, pembelian curah biasanya lebih ekonomis daripada pembelian dalam karung.